Kelompok
Pengantar Bisnis Informatika:
·
Annisa Larasati Arifianti
(51414380)
·
Christian (52414379)
·
Muhammad Taufiq Akbar
(57414564)
·
Rina Hafizhah Utami (59414416)
·
Ruth Inggrid Veronica
(59414863)
Profil
Rempahnesia
PT Rempahnesia (Recycle Sampah Indonesia) adalah sebuah
perusahaan yang bergerak di bidang e-commerce atau marketplace, perusahaan ini
lebih bergerak di bidang jasa, yakni memberikan pelayanan atau fasilitas ke
pada pengrajin untuk menempatkan tokonya di online store Rempahnesia. Produk
yang dihasilkan oleh perusahaan ini terbuat dari bahan bekas yang dihasilkan
oleh pengrajin yang menjadi mitra Rempahnesia. Mitra yang tergabung dalam
perusahaan ini adalah pengrajin bahan bekas di panti social dan komunitas
ibu-ibu rumah tangga.
Rempahnesia memiliki
aplikasi android dan iOs sebagai online store yang menjadi media perantara
antara konsumen dan pengrajin, serta website yang berisi informasi perusahaan..
Rempahnesia akan mendapatkan royalty dari pajak barang setiap produk yang
terjual.
Visi,
Misi dan Struktur Organisasi
Visi:
“Membantu
memperbaiki masalah recycling di Indonesia, memberikan pekerjaan yang lebih
layak bagi masyarakat yang bekerja pada bidang recycle khususnya masyarakat
yang kurang mampu, memanajemen sampah sampah baik yang mudah terurai maupun
yang split terurai, menjadikan banga Indoneisa, bangsa yang bersih dan terbebas
dari lombar sampah, juga memberikan lapangan pekerjaan dari hasil recycling
kepada para kreativitas.“
Misi:
1. Menjadikan
PT Rempahnesia di Indonesia sebagai media tau wadah penanganan masalah Limbah
di Indoneisa.
2. Menjadikan
PT Rempahnesia di Indonesia sebagai acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola
struktur recycling di Indonesia.
3. Meningkatkan
kepedulian dan tanggung jawab masyarakat di Indonesia tentang pentingnya
menjaga lingkungan dengan mulai membuang sampah pada tempatnya dan berdasarkan
jenisnya.
4. Membuat
pekerjaan yang lebih layak bagi para masyarakat yang bekerja pada bidang recycle.
5. Membuka
lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat luas dari hasil recycle.
6. Memberikan
pelayanan dan solusi dalam mengatasi masalah limbah sampah di Indonesia.
Struktur
Organisasi:
Tugas CEO:
1. Memutuskan dan menentukan peraturan
dan kebijakan tertinggi perusahaan.
2. Bertanggungjawab dalam memimpin dan
menjalankan perusahaan.
3. Bertanggung Jawab atas keuntungan
dan juga kerugian yang dialami perusahaan.
4. Merencanakan serta mengembangkan
sember-sumber pendapatan dan pembelanjaan kekayaan perusahaan.
5. Menentukan Strategi untuk mencapai
Visi-Misi perusahaan.
6. Mengkoordinasi dan mengawasi semua
kegiatan perusahaan mulai bidang administrasi, kepegawaian hingga pengadaan
barang.
Tugas WAKIL CEO:
Membantu Semua Tugas CEO yang
merupakan wakil di masing-masing area.
Manager Karyawan:
1. Melatih, menetapkan, melatih dan
mengevaluasi karyawan front office.
2. Memastikan bahwasaanya karyawan
mengetahui sistem komputerisasi, etika menerima keluhan secara langsung atau
via telephon dan standard operasional Recycle-Indonesia
3. Menangani keluhan pelanggan yang
tidak bisa di selesaikan bawahannya
4. Membuat laporan daftar pelanggan.
5. Menjaga kedisiplinan petugas kantor
dengan memberikan sanksi dan peringatan bagi yang melanggar.
6. Merencanakan dan menetapkan segala
sesuatu yang berhubungan dengan pemasaran.
Manager Keuangan:
1. Mengkoordinasi perencanaan anggaran
2. Mengembangkan format pengajuan
danpertanggungjawaban keuangan
3. Mengkoordinasi pelaksanaan audit
4. Melakukan sistem pencatatan keuangan
5. Bertanggungjawab terhadap wakil
direktur
6. Merencanakan mengendalikan dan
membuat keputusan atas semua aktivitas akuntansi
7. Menerima laporan arus kas keluar dan
masuk ke perusahaan
Manager Bidang IT:
1. Mengembangkan dan menyusun strategi
dan rencana IT Recycle-Indonesia dalam hal mempermudah pekerjaan dan dalam
pelayanan kepada pelanggan
2. Mengkoordinir dan mengelola
pendayagunaan software, hardware, Brainware dan jaringan di bidang TIK untuk
mencapai kinerja optimum Recylce-Indonesia
3. Mengelola layanan perancangan sistem
kompterisasi dan progam aplikasi perangkat yang terintegrasi
4. Menyediakan data-data yang
diperlukan oleh Bagian lain yang menyangkut IT.
HRD:
1. Bertanggung jawab mengelola dan
mengembangkan sumber daya manusia. Dalam hal ini termasuk perencanaan,
pelaksanaan dan pengawasan sumber daya manusia dan pengembangan kualitas sumber
daya manusia.
2. Membuat sistem HR yang efektif dan
efisien, misalnya dengan membuat SOP, job description, training and development
system dll.
3. Bertanggung jawab penuh dalam proses
rekrutmen karyawan, mulai dari mencari calon karyawan, wawancara hingga
seleksi.
4. Melakukan seleksi, promosi,
transfering dan demosi pada karyawan yang dianggap perlu.
5. Melakukan kegiatan pembinaan,
pelatihan dan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan pengembangan kemampuan,
potensi, mental, keterampilan dan pengetahuan karyawan yang sesuai dengan
standar perusahaan.
6. Bertangggung jawab pada hal yang
berhubungan dengan absensi karyawan, perhitungan gaji, bonus dan tunjangan.
7. Membuat kontrak kerja karyawan serta
memperbaharui masa berlakunya kontrak kerja.
8. Melakukan tindakan disipliner pada
karyawan yang melanggar peraturan atau kebijakan perusahaan.
Komponen Sistem Informasi
· Perangkat
Lunak:
merupakan komponen yang memungkinkan hardware untuk memproses data melalui prosedur
dan jaringan komunikasi yang sudah ditentukan.
Rempahnesia menawarkan perangkat
lunak berupa aplikasi Android, IOS, dan juga Website. Sehingga user dapat
terhubung dan memanfaatkan sistem informasi yang ada.
· Perangkat
Keras :
merupakan piranti-piranti fisik dimana perangkat lunak berada.
Rempahnesia
menggunakan Smartphone sebagai perangkat keras yang nantinya dipasang berupa
aplikasi Rempahnesia oleh user.
· People : merupakan semua pihak yang
bertanggung jawab dalam pengembangan sistem informasi, pemrosesan, dan
penggunaan data.
Dalam
Rempahnesia terdapat pihak-pihak sebagai berikut: Programmer, System Analyst,
Administrator Database, Penjual, Pembeli dan lain lain.
· Basisdata
/ Data:
Komponen informasi yang disimpan secara sistematik, sehingga dapat digunakan
untuk menunjang kegiatan perusahaan.
Pada Rempahnesia antara lain adalah
data penjual, data pembeli, dan lain-lain.
· Jaringan
Komputer:
merupakan media yang menghubungkan seluruh komponen secara bersama.
Rempahnesia menggunakan jaringan
internet, sehingga dapat menghubungkan penjual dan pembeli dengan sistem
informasi mereka yang berbasis cloud.
· Prosedur: Sekumpulan aturan yang dipakai
untuk mewujudkan pemrosesan data dan kesesuaian keluaran yang dikehendaki.
Hal-hal yang menyangkut sistematika
proses dalam aplikasi Rempahnesia, seperti SOP Pembayaran, SOP Pemesanan, SOP
Pendaftaran, dan lain-lain.
Klasifikasi Sistem Informasi yang Digunakan
Sistem Informasi untuk Operasi
Bisnis
Ø TPS (Transaction Processing
System):
·
Mencatat dan memproses data
hasil dari transaksi bisnis
·
Membuat pernyataan konsumen
·
Mengecek gaji karyawan
·
Membuat kuitansi penjualan dan
order pembelian
·
Membuat formulir pajak dan
rekening keuangan
· Meliputi documentation
management, debt collection, customer statement, claims processing dan cheque
processing.
Analisa:
Sistem pembayaran pada aplikasi “Rempahnesia” masuk ke
dalam TPS yang berfungsi sebagai tempat terjadinya alur keluar masuknya
transaksi pada aplikasi “Rempahnesia”. Transaksi yang dimaksud adalah biaya
total pembelian barang yang diatur oleh admin dan pembayaran barang yang
dilakukan oleh konsumen. Pemesanan barang yang dilakukan oleh konsumen juga
terdapat pada TPS.
Ø PCS (Process Control System):
Mengatur proses produksi fisik suatu barang
Analisa:
Semua proses pemesanan / booking merupakan bagian dari
sistem informasi dimana langkah yang dilakukan bertahap sesuai dengan SOP yang
telah ditentukan. Ini merupakan fungsi dari PCS.
Ø ECS (Enterprise Collaboration
System):
Meningkatkan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi antar
anggota dari tiap operasi bisnis.
Analisa:
PT. Rempahnesia menghubungkan antar UKM, PKK, dan pengrajin
bahan bekas untuk menjual hasil kerajinanya (product) melalui aplikasi yang
telah perusahaan kami sediakan. Jadi, PT Rempahnesia hanyalah media untuk
menghubungkan antar usaha yang terdapat di kalangan masyarakat.
Sistem Informasi untuk
Pengambilan Keputusan Manajemen
Ø EIS (Executive Information
System):
·
Sarana presentasi informasi
dalam hal menyajikan data dan merincikan suatu informasi.
· Sarana pembentukan keputusan
dan melihat hal-hal yang bersifat subyektif dari informasi yang diterimanya.
·
Meliputi planning, discussion,
execution, control, tracking dan performance monitoring.
Analisa:
Dalam EIS, Eksekutif PT Rempahnesia memanfaatkan sistem
informasi untuk menentukan kebijakan bagi peningkatan keseluruhan perusahaan,
seperti Penawaran Saham Perdana atau IPO agar potensi pertumbuhan lebih cepat,
menjalin kerjasama dengan perusahaan lainnya, serta menganalisa kompetitor dan
membuat kebijakan agar dapat bersaing.
Ø DSS (Decision Support System)
· Membantu manajer membuat keputusan.
· Mendukung penilaian manajer bukan mencoba menggantikannya.
· Meningkatkan efektivitas pengambilan keputusan manajer
· Membantu manajer membuat keputusan.
· Mendukung penilaian manajer bukan mencoba menggantikannya.
· Meningkatkan efektivitas pengambilan keputusan manajer
Analisa:
Dalam DSS, direktur operasional berperan dalam membantu
proses pengambilan keputusan yang akan digunakan oleh manajer sebagai bahan untuk
memusatkan atau mengekspansi usaha, penentuan dan rekruitmen rekan bisnis (UKM,
PKK, dan pengrajin bahan bekas) atau suksesor layanan baru, serta pengembangan
layanan yang lebih baik dari sebelumnya.
Ø MIS (Management Information
System):
· Mengendalikan internal perusahaan meliputi SDM, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen.
· Menentukan strategi bisnis seperti biaya produk dan layanan yang diberikan.
· Meliputi bidang hardware, software, database, dan procedure.
· Mengendalikan internal perusahaan meliputi SDM, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen.
· Menentukan strategi bisnis seperti biaya produk dan layanan yang diberikan.
· Meliputi bidang hardware, software, database, dan procedure.
Analisa:
Dalam MIS, laporan data, monitoring layanan, dan customer
relationship berperan dalam memudahkan pihak manajemen untuk mendapatkan data
khusus, seperti statistic, data pemesanan dan transaksi dari user, ataupun
kinerja dari para rekan bisnis atau suksesor layanan lainnya.
Teknologi
Informasi yang Digunakan
Dalam
memberikan layanan, Rempahnesia memanfaatkan teknologi informasi, antara lain:
1. Teknologi End User
·
Aplikasi
Smartphone Android
·
Aplikasi
Smartphone IOS
2.
Teknologi
Database
·
Cloud
Computing
·
Smartphone
Storage
3.
API
(application programming interface)
·
Google
Maps
4. Customer Service
· Social Media
· Website
· Call Center
Activity Diagram Pembelian Barang
pada Aplikasi Rempahnesia
Syarat Minimal Kualifikasi
Karyawan PT Rempahnesia
1. Pegawai
·
Minimal S1 (Jurusan Sesuai
dengan Bidang)
·
Memiliki kemampuan dan minimal 1 tahun pengalaman bekerja di
bidangnya
·
Kemampuan komunikasi yang baik
·
Mampu bekerja dalam tim.
·
Fasih berbahasa Inggris (poin plus), baik tertulis maupun lisan.
·
Growth
mindset
·
Menunjukkan antusiasme untuk berkolaborasi di perusahaan
Rempahnesia.
2.
Mitra
UKM Barang Bekas (Recycle)
· Fotocopy KTP dan KK.
· Membuat surat pernyataan bertanda tangan di atas materai.
· Dokumen kepemilikan rekening tabungan (bank atau koperasi).
· Fotocopy KTP dan KK.
· Membuat surat pernyataan bertanda tangan di atas materai.
· Dokumen kepemilikan rekening tabungan (bank atau koperasi).
Deskripsi Peraturan Mitra UKM PT Rempahnesia :
Penjual harus memberikan deskripsi, harga,
gambar, dan/atau informasi lainnya yang jelas dan benar mengenai setiap Produk
yang ditawarkan untuk dijual kepada Pelanggan melalui Platform yang disediakan
PT Rempahnesia. Sebagai penyedia Platform, PT Rempahnesia akan
mengkomunikasikan kepada Penjual apabila terdapat informasi, deskripsi, harga,
gambar yang tidak akurat mengenai Produk berdasarkan keluhan atau laporan dari
Pelanggan. Apabila Produk yang Pelanggan pesan ternyata memiliki perbedaan
dengan deskripsi, harga, gambar dan atau informasi lainnya yang diberikan oleh
Penjual, maka Pelanggan harus mengkomunikasikan keberatan Pelanggan kepada PT
Rempahnesia melalui layanan Customer Service yang disediakan melalui Platform.
PT Rempahnesia selanjutnya akan meneruskan keberatan Pelanggan kepada Penjual
yang bersangkutan. Untuk menghindari keraguan, tanggung jawab PT Rempahnesia
terbatas pada layanan melalui Customer Service untuk memfasilitasi keberatan
Pelanggan kepada Penjual yang bersangkutan untuk dimintakan pertanggungjawaban
dan mencari solusi yang terbaik bagi Penjual dan Pelanggan.
Data
Wawancara
Pegawai
·
Ceritakan mengenai diri Anda.
·
Pandangan Anda mengenai PT
Rempahnesia.
·
Apa yang membuat Anda tertarik
bergabung di PT Rempahnesia?
·
Bagaimana cara Anda
menyelesaikan masalah di sekitar Anda?
·
Ceritakan pandangan Anda
mengenai produk dari recycle barang bekas.
·
Apakah Anda lebih senang
bekerja seorang diri atau tim?
·
Jika Anda diharuskan bekerja
dalam tim, posisi apakah yang Anda pilih?
·
Apakah Anda siap menerima
tanggung jawab pekerjaan yang diberikan perusahaan?
Mitra UKM Recycle
·
Produk recycle apa yang Anda
jual?
· Apakah produk Anda di produksi
secara rumahan, produksi pabrik skala kecil-menengah atau produksi pabrik skala
besar?
·
Bagaimana sebelumnya Anda
memasarkan produk Anda?
·
Apa yang Anda harapkan setelah
memasarkan produk Anda di platform PT Rempahnesia?
· Apakah Anda mengetahui dan
memahami syarat dan ketentuan sebagai Penjual di platform PT Rempahnesia?
·
Apa kesulitan Anda selama ini
dalam berbisnis produk recycle?
·
Menurut Anda, apa yang membuat
produk Anda berbeda dari produk lain?
·
Berapa kisaran harga produk
yang Anda tawarkan?
· Berapa target keuntungan yang
ingin Anda peroleh setelah bergabung dengan PT Rempahnesia?
Kualitas
Pelayanan Rempahnesia
Sebagai
Perusahaan jasa yang sangat menjunjung tinggi sebuah kualitas jasa yang
berikan, Rempahnesia memberikan kualitas Jasa yang baik seperti
1.
Kehandalan
Rempahnesia mampu memberikan pelayanan yang dapat
dipercaya baik untuk pembeli maupun kepada penjual. Rempahnesia dapat
memastikan bahwa penjual adalah valid kepada pelanggan dan Remphnesia dapat
memastikan bahwa pelanggan dapat mencari berbagai jenis barang dengan mudah dan
transaksi pembayaran yang mudah.
2.
Daya
Tanggap
Penjual pada aplikasi Rempahnesia siap dan
tanggap untuk menangani respon permintaan pelanggan karena Rempahnesia
melakukan sistem online dalam hal pelayanannya. Rempahnesia menyediakan layanan
chat online antara pembeli dan penjual yang bisa dilakukan dalam waktu 24 jam.
3.
Assurance
(Jaminan)
Dalam pelayanannya, Rempahnesia berusaha untuk
membuat konsumen merasa aman dalam hal pemakaian jasa Rempahnesia, dan juga
selalu sopan terhadap konsumen, Seperti: transparent pricing, fasilitas asuransi
barang rusak dalam perjalanan oleh penjual, serta selalu mengutamakan kejujuran
dan kepercayaan.
4.
Empathy
Dalam hal ini Rempahnesia berusaha menjadikan
penjual dan pelanggan seperti pathner dan juga menciptakan hubungan relasional
yang baik dengan penjual dan pelanggan.
5.
Tangible
Rempahnesia selalu memberikan sarana komunikasi
baik untuk pembeili ataupun penjual. Peralatan Modern: Sistem Online dan TI nya
yang bisa di instal di smartphone dan diakses melalui website.
Karakteristik Pelayanan Rempahnesia
1.
Intangibility
(Tidak berwujud)
è Jasa
tidak dapat dilihat, dirasa, diraba, didengar atau dicium sebelum jasa itu
dibeli.
2.
Storability
(Dapat disimpan)
è Jasa
mengenal persediaan atau penyimpanan dari produk yang telah dihasilkan.
3.
Customization
(Kustomisasi)
è Jasa
sering kali didesain khusus untuk kebutuhan pelanggan.
Analisa
PIECES
Analisa
PIECES meliputi Performance, Information, Economy, Control, Efficiency,
Services. Berikut penjelasan masing-masing:
1.
Performance
è Untuk
menjaga kualitas kerja para penjual, Manajemen Rempahnesia mengacu pada sistem
rating dan review dari user yang telah menggunakan layanan Rempahnesia. Serta
adanya skema reward dan punishment (skorsing penjual) dari hasil performa yang
terangkup.
2.
Information
è Dalam
mengelola informasi, baik itu menghimpun, mengirim, menjaga informasi.
Rempahnesia memanfaatkan Cloud Server, sehingga data dapat keluar masuk secara
realtime, dengan storage yang besar serta menerapkan enkripsi agar data tidak
dapat digunakan selain yang berkepentingaan
3.
Economy
è Skema
keuangan Rempahnesia, yaitu Rempahnesia mendapatkan income dari 20% dari tarif
penjualan oleh penjual.
4.
Control
è Mengontrol
tenaga kerja penjual Rempahnesia, manajemen menerapkan skema reward dan
punishment dari hasil performa yang terangkup. Dan adanya perjanjian diawal,
ketika penjual mendaftar, sehingga baik manajemen dan penjual punya hak dan
kewajiban masing-masing
5.
Efficiency
è Dalam
efisiensi kerja, penjual pada Rempahnesia lebih unggul dari penjual
konvensional, sebab memanfaatkan kecanggihan teknologi, sehingga order dengan
mudah dilakukan dan mudah dikelola
6.
Services
è Rempahnesia
memiliki layanan yang sangat baik, sehingga user sangat senang dengan layanan
yang didapatkan.
Legalitas
PT Rempahnesia
Syarat umum pendirian Perseroan Terbatas (PT)
·
Fotocopy KTP para pemegang
saham dan pengurus, minimal 2 orang
·
Fotocopy KK penanggung jawab /
Direktur
·
Nomor NPWP Penanggung jawab
·
Pas photo penanggung jawab
ukuran 3X4 = 2 lembar berwarna
·
Fotocopy PBB tahun terakhir
sesuai domisili perusahaan
·
Fotocopy Surat Kontrak/Sewa
Kantor atau bukti kepemilikan tempat usaha
·
Surat Keterangan Domisili dari
pengelola Gedung jika berdomisili di Gedung Perkantoran
·
Surat Keterangan RT / RW (jika
dibutuhkan, untuk perusahaan yang berdomisili di lingkungan perumahan) khusus
luar Jakarta
·
Kantor berada di Wilayah
Perkantoran/Plaza, atau Ruko, atau tidak berada di wilayah pemukiman.
·
Siap di survey
Syarat pendirian PT secara formal berdasarkan UU No.
40/2007 adalah sebagai berikut:
·
Pendiri minimal 2 orang atau
lebih (ps. 7(1))
·
Akta Notaris yang berbahasa
Indonesia
·
Setiap pendiri harus mengambil
bagian atas saham, kecuali dalam rangka peleburan (ps. 7 ayat 2 & ayat 3)
·
Akta pendirian harus disahkan
oleh Menteri kehakiman dan diumumkan dalam BNRI (ps. 7 ayat 4)
·
Modal dasar minimal Rp. 50jt
dan modal disetor minimal 25% dari modal dasar (ps. 32, ps 33)
·
Minimal 1 orang direktur dan 1
orang komisaris (ps. 92 ayat 3 & ps. 108 ayat 3)
·
Pemegang saham harus WNI atau
Badan Hukum yang didirikan menurut hukum Indonesia, kecuali PT. PMA
Legalitas Perusahaan
PT Rempahnesia merupakan dokumen-dokumen penting yang dimiliki oleh perusahaan
sebagai landasan hukum dalam menjalankan kegiatan usaha sesuai dengan peraturan
dan perudang-undangan yang berlaku.
Adapun Izin dan legalitas Perusahaan PT Rempahnesia sebagai
berikut:
·
Akta Pendirian PT
·
SKDP (Surat Keterangan
Domisili Perusahaan)
·
NPWP
(Nomor Pokok Wajib Pajak)
·
SKT
(Surat Keterangan Terdaftar)
·
SIUP
(Surat Izin Usaha Perdagangan)
·
TDP
(Tanda Daftar Perusahaan)
Keuangan PT Rempahnesia
No
|
Jenis
Pengeluaran
|
Uraian
|
Jumlah
(Rp)
|
1
|
Pembuatan Aplikasi
|
Platform Web dan Android, iOS
|
1.365.000.000
|
2
|
Pemasaran dan Branding
|
Iklan media elektronik
|
30.000.000
|
Iklan di media cetak
|
60.000.000
|
||
Brand Ambassador
|
65.000.000
|
||
3
|
Gaji Karyawan
|
12 orang x 12 bulan
|
720.000.000
|
4
|
Legalitas Perusahaan
|
Pengurusan Izin, Surat dan Lain-lain
|
10.000.000
|
5
|
Sewa Gedung
|
12 bulan
|
750.000.000
|
Total
|
3.000.000.000
|
Komentar
Posting Komentar